Apa hubungan disfungsi ereksi dengan diabetes? Disfungsi ereksi atau impotensi adalah keadaan pada pria yang menyebabkan penis tidak bisa ereksi atau mempertahankannya dalam waktu lama.
Keadaan ini akan menurunkan kualitas seksual dan juga fungsi reproduksi. Pria tidak akan mampu melakukan penetrasi dan akhirnya membuahi sel telur dengan sperma yang dihasilkan.
Diabetes adalah penyakit yang menimbulkan komplikasi pada hampir semua organ tubuh, termasuk saraf dan pembuluh darah. Dan pembuluh darah yang ada di penis pun tak luput dari kerusakan akibat diabetes.
Ereksi terjadi karena pembuluh darah di penis melebar dan terisi darah sehingga menjadi tegang. Ketika pembuluh darah rusak atau menyempit karena diabetes, maka penis tidak akan mampu ereksi.
Karena Disfungsi atau impotensi lebih sering terjadi pada orang dengan diabetes karena diabetes tidak terkontrol sehingga dapat merusak pembuluh darah dan sistem saraf yang menyebabkan berkurangnya aliran darah dan hilangnya sensasi pada organ seksual.
Biasanya, pria penderita diabetes yang mengalami disfungsi ereksi juga mengalami gangguan tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Kadang-kadang disfungsi ereksi ini adalah gejala awal yang ditemukan pada pria, sebelum terdeteksi diabetes. Jadi selama bertahun-tahun ia tidak menyadari mengidap diabetes.
Hal ini dapat berkontribusi untuk kekeringan vagina pada wanita dan kesulitan ereksi pada pria. Masalah lain yang terkait dengan diabetes adala penyakit jantung dan depresi.
Terlalu sering mengkonsumsi beberapa obat dan juga operasi (misalnya kandung kemih, usus, prostat) dapat meningkatkan kemungkinan disfungsi seksual pada orang yang menderita diabetes.
